PEKERJAAN PEMANCANGAN
Di
era modern ini banyak sekali pekerjaan salah satunya adalah pekerjaan pemancangan. Setiap bangunan infrastruktur memiliki pondasi sebagai
penopang awal suatu pembebanan yang terjadi pada suatu bentuk (wujud) yang
memiliki beban , seperti pada gedung, jalan raya, reservoir,
jembatan bahkan pada saluran sekalipun memiliki beban, baik dari beban yang
bekerja diatasnya maupun beban pada bangunan itu sendiri.
1.PENGERTIAN:
Fondasi
tiang pancang merupakan bagian dari konstruksi yang dibuat dari kayu, beton, dan/atau
baja yang digunakan untuk mentransmisikan beban-beban permukaan ke
tingkat-tingkat permukaan yang lebih rendah dalam masa tanah. Dimana fondasi
tiang ini digunakan untuk mendukung bangunan bila lapisan tanah kuat terletak
sangat dalam .
Tiang pancang ini semata-mata hanya dari segi kemudahan
karena semua tiang pancang berfungsi sebagai kombinasi tahanan samping dan
dukungan ujung kecuali bila tiang pancang menembus tanah yang sangat lembek
sampai kedasar padat.
Di pekerjaan pemancangan ini ada beberapa tujuan :
B.TUJUAN
Tiang pancang pada umumnya digunakan
untuk beberapa maksud yaitu :
Untuk meneruskan beban bangunan yang
terletak diatas air atau tanah lunak, ke tanah pendukung yang kuat.
Untuk meneruskan beban ke tanah yang
relatif untuk sampai kedalam tertentu sehingga fondasi bangunan mampu
memberikan dukungan yang cukup untuk mendukung mendukung beban tersebut oleh
gesekan sisi tiang dengan tanah disekitarnya.
Untuk mengangker bangunan yang
dipengaruhi oleh gaya angkat ke atas akibat tekanan hisdrostatis atau momen
penggulingan.
Untuk menahan gaya-gaya horisontal
dan gaya yang arahnya miring.
Untuk memadatkan tanah pasir,
sehingga kapasitas dukung tanah tersebut bertambah.
Untuk mendukung fondasi bangunan yang
permukaan tanahnya mudah tergerus air.
Dalam pekerjaan tiang pancang juga
terdapat alat alat .
C.ALAT ALAT
Bagian-bagian yang penting dalam alat
pancang :
1. Pemukul (hammer)
Bagian ini biasanya terbuat dari baja masif/pejal yang berfungsi sebagai palu untuk memukul tiang pancang agar masuk ke dalam tanah.
Bagian ini biasanya terbuat dari baja masif/pejal yang berfungsi sebagai palu untuk memukul tiang pancang agar masuk ke dalam tanah.
2.
Leader
Bagian ini merupakan jalan (truck) untuk bergeraknya pemukul (hammer) ke atas dan ke bawah.
Bagian ini merupakan jalan (truck) untuk bergeraknya pemukul (hammer) ke atas dan ke bawah.
Macam –Macam Leader
1.
Fixed leader (leader
tetap)Pengaturan posisi tiang dengan cara ini menggunakan lead yang terdiri
dari rangkaian baja dengan tiga sisi berkisi seperti boom pada crane dan sisi
yang satu terbuka. Sisi yang terbuka adalah tempat tiang diletakan.
2.
Hanging leader
(leader gantung)System yang digunakan pada metode ini adalah dengan menggunakan
silinder hidrolis sebagai pengaku. Silinder hidrolis tersebut merupakan
penghubung bagian bawah lead dengan pemancang. Dengan system ini pengaturan
posisi tiang dapat dilakkan secara lebih akurat dan cepat.
3. Swinging leader (leader
yang dapat berputar dalam bidang vertikal)Jika lead tidak disambungkan dengan
crane atau pelat pemancang pada bagian bawahnya maka lead jenis dinamakan swing
lead
3. Tali / kabel
Pada drop hammer kabel ini berguna untuk menarik pemukul (hammer) ke atas sampai pada tinggi jatuh tertentu
Pada drop hammer kabel ini berguna untuk menarik pemukul (hammer) ke atas sampai pada tinggi jatuh tertentu
4. Mesin uap
Untuk menggerakkan pemukul (hammer) pada single atau double acting steam hammer.
Macam – Macam Alat Pancang
Pada dasarnya alat pancang ada 5 macam ialah
Untuk menggerakkan pemukul (hammer) pada single atau double acting steam hammer.
Macam – Macam Alat Pancang
Pada dasarnya alat pancang ada 5 macam ialah
1. DROP HAMMER
spesifikasi
· Suatu bahan logam yang berat yang diangkat
dengan Host Line, dan kemudian dijatuhkan ke atas tiang pancang
· Karena
gaya dinamis yang cukup besar, diletakkan kepala tiang antara hammer dan ujung
atas tiang
· Kepala
tiang kemudian mendistribusikan hempasan ujung tiang dan berfungsi sebagai
“Shock Absorber”
· Kepala
tiang terdiri atas Cushion
Block yang pada umumnya terbuat dari kayu
· Drop
hammer dapat memukul 4-8 pukulan permenit
- Keuntungannya:
· Investasi
alat yang murah
· Pengoperasianya
yang sederhana
· Energi
yang ada bervariasi tergantung pada tinggi jatuhnya
· Bekerja
agak lambat
· Merusak
tiang apabila tinggi jatuh terlalu tinggi
· Vibrasi
yang cukup besar dan mengganggu
· Tidak
dapat digunakan untuk pemancangan di air.
2.AIR HAMMER
spesifikasi
· Mempunyai berat jatuh yang bebas (ram) yang diangkat dengan uap atau tekanan udara, yang menekan piston dibawahnya yang terhubung dengan ram melalui batang piston
· Mempunyai berat jatuh yang bebas (ram) yang diangkat dengan uap atau tekanan udara, yang menekan piston dibawahnya yang terhubung dengan ram melalui batang piston
· Bila
piston mencapai ke bagian atas, uap atau tekanan udara akan terlepas dan ram
akan jatuh bebas memukul tiang
· Energi
yang dihasilkan adalah suatu pukulan yang berat yang besar dengan kecepatan
rendah karena jarak yang rendah, biasanya sekitar 3 feet, tetapi tinggi jatuh
ini bias bervariasi dari 1 s/d 5 ft
· Singleacting steam/air hammer dapat
memukul sekitar 40-60 pukulan permenit dengan besaran energy yang sama
perketukan.
Keuntungan:
· Jumlah
pukulan besar permenit sehingga pemancangannya cepat
· Frekuensi
yang tinggi perpukulan meningkatkan skin friction antar pukulan
· Berat
jatuh ram dengan kecepatan rendah mentransfer energy yang besar pada
pemancangan
· Pengurangan
kecepatan dan mengurangi bahaya pada tiang selama pemancangan
· Tipe
tertutup dapat digunakan untuk pemancangan di air
- Kerugian:
· Investasi
alat yang mahal
· Lebih
rumit, dengan biaya pemeliharaan yang cukup besar
· Memerlukan
waktu yang cukup untuk setingan alat
· Memerlukan
pekerja yang lebih banyak untuk pengoperasian alat
· Memerlukan
Crane yang cukup besar dengan kapasitas yang besar pula
3.DIESEL HAMMER
spesifikasi
· Tidak memerlukan tenaga luar seperti Steam Boiler atai Air Compressor
· Tidak memerlukan tenaga luar seperti Steam Boiler atai Air Compressor
· Lebih
sederhan dan mudah dipindah di banding Steam Hammer
· Unit
sudah komplit terdiri atas silindrer vertical, pistom atau Ram, landasan,
tangki bahan bakar dan pelumas, pompa bahan bakar, injector dan mesin pelumasan
· Diesel Hammer dengan ujung terbuka
dapat memukul skitar 40-55 pukulan permenit
· Pada
jenis tertutup sekitar 75-85 pukulan permenit
- Keuntungan:
· Tidak
memerlukan energi luar sebagai sumber, jadi lebih mobile dan memerlukan waktu
yang singkat untuk men set up dan start operasi
· Ekonomis
dalam pengeporasian
· Dapat
dioperasikan pada daerah yang remote, jauh
· Alat
lebih ringan dibandingkan dengan Steam Hammer
· Pemeliharaan
lebih sederhana dengan tingkat pelayanan yang cepat
· Energy
perpukulan dapat ditingkatkan
· Kecepatan
rendah seingga pemancangannya mudah
· Sulit
dalam menentuka energy perpukulan karena tinggi peston ram akan naik sejalan
dengan ledakan bahan bakar
· Kurang
akurat dalam penggunaan rumus dinamis tiang pancang
· Hammer
tidak dapat dioperasikan pada kondisi tanah lunak
· Jumlah
pukulan permenit lebih kecil disbanding Steam Hammer terutama pada Diesel
Hammer yang terbuka ujung bawah atau atasnya
· Panjang
Diesel Hammer agak lebih panjang disbanding Steam Hammer.
D. Hal yang harus diperhatikan sebelum pemancangan
Karakteristik tanah
Jenis tiang pancang
Cara/jenis pembebanan
Metode pukulan
E.SPESIFIKASI
1. Tiang pancang beton
presstress dengan ukuran Δ 37cm x 37 cm x 37 cm
2. Mutu beton : K 500,
3. Panjang :atas (top) : 12 m
tengah (middle) : 6 m
bawah (bottoom) : 6 m
dengan pemasangan :
bawah sedalam 24 m.
F. LANGKAH KERJA
1. Penentuan
tititk-tititk dimana tiang pancang akan diletakkan
penentuan ini harus
sesuai dengan gambar konstruksi yang telah ditentukan oleh perencana. Jika
sudah fix titik mana yang akan dipancang, nah sampai saat itu, pekerjaan tiang
pancang sudah bisa dilakukan.
2. Mendirikan alat pemancang
Alat pemancang
tiang didirikan didaerah titik letak pemancangan pondasi yang akan di
pancang, dimana alat pemancang ini harus berdiri tegak terhadap muka tanah.
Bagian-bagian
alat pemncang:
a.LEAD
Rangka baja dengan dua bagian paralel
sebagai pengatur tiang agar pada saat tiang dipancang arahnya benar. Jadi
leader berfungsi agar jatuhnya pemukul tetap terpusat pada sistem tiang.
b.BLOCK ANVIL
Bagian yang terletak pada dasar
pemukul yang menerima benturan dari ram dan mentranfernya ke kepala tiang
c. TOPI HELMENT atau “DRIVE CAP”
Bahan yang dibuat dari baja coar yang
diletakkan diatas tiang untuk mencegah tiang dari kerusakan saat pemancangan
dan untuk menjaga agar as tiang sama dengan as pemukul.
d.BANTALAN (
cushion )
Dibuat dari kayu keras atau bahan
lain yang ditempatkan diantara penutup tiang ( pile cap )dan puncak tiang
untuk melindungi kepala tiang dari kerusakan.
e.RAM
Bagian pemukul yang bergerak ke atas
dan ke bawah yang terdiri dari piston dan kepala penggerak.
Itulah tadi beberapa informasi tentang pekerjaan pemancangan,semoga bermanfaat bagi kalian .thankss....